02 Untuk Apa Kita Pakai Copywriting? Apa Tujuan dan Manfaatnya?

Untuk Apa Kita Pakai Copywriting? Apa Tujuan dan Manfaatnya?

Oleh: Jonru Ginting

Untuk mengawali artikel ini, saya akan mengajak Anda untuk mempelajari contoh produk berikut:

Menurut Anda, berapa harga kaos polos warna hitam ini?

Mungkin Anda menjawab, “Paling cuma 30rb.”

Oke, tapi bagaimana jika saya katakan bahwa kaos polos ini menggunakan bahan katun premium seperti yang biasa digunakan oleh kaos distro. Jahitannya juga bagus, kuat dan rapi. Nah, berapa harganya menurut Anda?

“O, kalau seperti itu, mungkin Rp 80rb.”

Tapi di bagian depan kaos ini terdapat tanda tangan artis idola kamu. Jadi berapa harga yang pantas?”

“Wah kalau ada tanda tangan artis idola saya, maka harga 500rb bahkan 1 juta pun, akan saya beli!”

* * *

Nah, Sahabat Sekalian… Saya yakin Anda mulai bisa mengambil “pelajaran” dari contoh ilustrasi di atas. Pelajarannya kira-kira sebagai berikut:

SATU:

Jika kita belum melakukan edukasi tentang apa yang kita jual, belum ada penjelasan apapun, maka orang-orang akan cenderung menolak untuk beli. Kalaupun mau beli, mereka hanya mau jika harganya sangat murah.

DUA:

Jika kita belum menjelaskan fitur dan apa saja manfaat produk tersebut, apa saja fungsinya, dst, maka orang-orang akan menebak-nebak harganya.

Dan jika mereka tahu harga aslinya yang ternyata lebih mahal dari tebakan mereka, maka mereka akan bilang, “Mahal banget!”

TIGA:

Semakin detil informasi produk tersebut, maka semakin besar NILAI atau VALUE yang ditangkap oleh publik. Ketika value membesar, maka potensi untuk diterima akan naik dan potensi penolakan akan turun. Dan inilah salah satu pemicu CLOSING.

(Bahkan ketika value membesar, biasanya konsumen akan rela membeli dengan harga yang jauh lebih mahal dari harga aslinya).

Jadi Intinya:

1. Salah satu fungsi copywriting adalah mengubah penolakan menjadi penerimaan, mengubah anti menjadi cinta.
2. Kita butuh copywriting karena orang-orang di luar sana berpotensi besar untuk menolak produk kita.
3. Kita butuh copywriting karena banyak orang yang tidak rela membeli produk kita dengan harga yang lebih tinggi.
4. Kita butuh copywriting karena di luar sana banyak orang yang mengira bahwa produk kita biasa-biasa saja bahkan tidak penting. Padahal produk kita sangat penting, sangat bermanfaat, dan sangat luar biasa.
5. Kita butuh copywriting agar semakin banyak orang yang mau menerima produk kita, agar omset penjualan pun meningkat.

Tujuan Copywriting adalah:

Meyakinkan publik agar mereka rela melakukan hal-hal yang menguntungkan bisnis kita, seperti:

1. Membeli produk kita
2. Berani membeli produk kita dengan harga yang lebih mahal
3. Memberikan data pribadinya pada kita
4. Memfollow akun medsos kita
5. Membangun brand, sehingga menumbuhkan loyalitas terhadap produk kita
6. Mengubah pola pikir mereka. Misalnya orang yang awalnya menganggap produk kita cuma sampah, kini menganggap bahwa produk kita sangat penting dan bermanfaat.
7. Dan sebagainya.

Jadi Sahabat Sekalian… Mungkin Anda selama ini berhasil jualan produk dan sebagainya dengan bahasa promosi yang biasa-biasa saja.

Namun jika Anda mulai menerapkan ilmu copywriting, maka insya Allah omset Anda BISA MELONJAK LUAR BIASA!